MAKALAH AGAMA AKHLAQ TERPUJI




JUDUL

PERILAKU TERPUJI ULET DAN TELITI



































































KATA PENGANTAR 


Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, atas segala limpahan rahmat dankarunia-Nya kepada  tim penulis sehingga dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul:
“ PERILAKU TERPUJI ULET DAN TELITI “
 Tim penulis menyadari bahwa didalam pembuatan makalah ini berkat bantuan dan tuntunanAllah SWT dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak untuk itu dalam kesempatan ini penulismenghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yangmembantu dalam pembuatan makalah ini.Tim penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih dari jauh darikesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya. Namun demikian, tim penulis telah berupayadengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik danoleh karenanya,  penulis dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka menerima masukan,saran danusul guna penyempurnaan makalah ini.Akhirnya tim penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca.

Pasuruan,03 Pebruari 2013 
Penulis 
 










LEMBAR PENGESAHAN
MAKALAH AGAMA
KEULETAN DAN KETELITIAN

GURU AGAMA                                                       PENULIS


Abdl.Wakhid                                                         Nur Ismawati




























Daftar Isi
Judul……………………………………………………………………………….1
Halaman pengesahan……………………………………………………………….2
Kata pengantar………………………………………………………………………3
Daftar isi……………………………………………………………………………..4
Pendahuluan………………………………………………………………………….5
Isi materi………………………………………………………………………………6
Penutup kesimpulan dan saran…………………………………………………………7
Daftar pustaka…………………………………………………………………………..8





































PENDAHULUAN
ahirnya agama Islam yang dibawa oleh Rasulullah SAW, pada abad ke-7 M, menimbulkan suatu tenaga penggerak yang luar biasa, yang pernah dialami oleh umat manusia. Islam merupakan gerakan raksasa yang telah berjalan sepanjang zaman dalam pertumbuhan dan perkembangannya.  Masuk dan berkembangnya Islam ke Indonesia dipandang dari segi historis dan sosiologis sangat kompleks dan terdapat banyak masalah, terutama tentang sejarah perkembangan awal Islam. Ada perbedaan antara pendapat lama dan pendapat baru. Pendapat lama sepakat bahwa Islam masuk ke Indonesia abad ke-13 M dan pendapat baru menyatakan bahwa Islam masuk pertama kali ke Indonesia pada abad ke-7 M. (A.Mustofa,Abdullah,1999: 23). Namun yang pasti, hampir semua ahli sejarah menyatakan bahwa daerah Indonesia yang mula-mula dimasuki Islam adalah daerah Aceh.(Taufik Abdullah:1983) Datangnya Islam ke Indonesia dilakukan secara damai, dapat dilihat melalui jalur perdagangan, dakwah, perkawinan, ajaran tasawuf dan tarekat, serta jalur kesenian dan pendidikan, yang semuanya mendukung proses cepatnya Islam masuk dan berkembang di Indonesia. 
Kegiatan pendidikan Islam di Aceh lahir, tumbuh dan berkembang bersamaan dengan berkembangnya Islam di Aceh. Konversi massal masyarakat kepada Islam pada masa perdagangan disebabkan oleh Islam merupakan agama yang siap pakai, asosiasi Islam dengan kejayaan, kejayaan militer Islam, mengajarkan tulisan dan hapalan, kepandaian dalam penyembuhan dan pengajaran tentang moral.(Musrifah,2005: 20).
Konversi massal masyarakat kepada Islam pada masa kerajaan Islam di Aceh tidak lepas dari pengaruh penguasa kerajaan serta peran ulama dan pujangga. Aceh menjadi pusat pengkajian Islam sejak zaman Sultan Malik Az-Zahir berkuasa, dengan adanya sistem pendidikan informal berupa halaqoh. Yang pada kelanjutannya menjadi sistem pendidikan formal. Dalam konteks inilah, pemakalah akan membahas tentang pusat pengkajian Islam pada masa Kerajaan Islam dengan membatasi wilayah bahasan di daerah Aceh, dengan batasan masalah, pengertian pendidikan Islam, masuk dan berkembangnya Islam di Aceh, dan pusat pengkajian Islam pada masa tiga kerajaan besar Islam di Aceh.














Ulet, melakukan semua pekerjaan dengan rajin, teliti, sabar, hati-hati, dan sungguh-sungguh. Dalam belajar dan menuntut ilmupun kita harus giat dan rajin menekuni apa yang sedang dipelajari. Dengan rajin belajar, dan tekun, kita dapat meraih kesejahteraan hidup, baik di dunia maupun di akhirat. Allah akan merubah keadaan seseorang apabila ia juga berusaha dengan sungguh-sungguh. Firman Allah SWT:
http://www.alquran-indonesia.com/images/alquran/s013/a011.png
“…Sesungguhnya Allah tidak merobah Keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan[768] yang ada pada diri mereka sendiri….” (QS. Ar-Ra’du: 11).
3. Teliti, cermat dalam setiap melakukan sikap dan perbuatan serta setiap pekerjaan, tidak terburu-buru, namun perlu perhitungan dan pengkajian baik-buruknya. Dalam Al-Qur’an, Allah juga mengajarkan kita agar bersikap teliti sebagaimana firman-Nya:
http://www.alquran-indonesia.com/images/alquran/s049/a006.png
”Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang Fasik membawa suatu berita, Maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.” (QS. Al-Hujurat: 6).









PENUTUP
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman sudi memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan – kesempatan berikutnya.
Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya
























DAFTAR PUSTAKA
http://www.google.co.id/search?q=menampilkan+contoh+perilaku+kerja+keras+tekun+ulet+dan+teliti&hl=id&g

0 comments:

Post a Comment